Desa Bungkulan

Kelas ibu hamil adalah kelompok belajar ibu-ibu hamil dengan umur kehamilan antara 4 minggu sampai dengan 36 minggu (menjelang persalinan). Kelas ibu hamil bertujuan mengedukasi para calon orangtua agar dapat menjalani proses kehamilan dan persalinan yang sehat. Beberapa ibu hamil mungkin menganggap kelas ibu hamil hanya membuang-buang waktu. Padahal kelas ibu hamil penting, karena memberikan banyak manfaat.

Rabu, 18 Pebruari 2021 Bidan Desa Bungkulan berkolaborasi dengan Puskemas Sawan 1 mengadakan kegiatan rutin kelas ibu hamil yang mengambil tempat di Aula Kantor Desa Bungkulan. Dalam pelaksanaannya dengan tetap menerapkan protokol kesehatan, Bidan Desa dan Petugas Kesehatan dari Puskesmas memberikan berbagai macam topik diantaranya kesehatan selama kehamilan (pola makan sehat), apa yang terjadi selama persalinan dan kelahiran, teknik relaksasi, cara merawat bayi dan termasuk menyusui, termasuk juga olahraga untuk membuat ibu hamil tetap bugar dan aktif selama kehamilan.

Bukan hanya itu, peserta yang mengikuti kelas ibu hamil juga dapat melakukan tukar ilmu atau sharing dengan ibu hamil lainnya yang menjadi peserta kelas tersebut sehingga kegiatan ini sekaligus dapat dijadikan sebagai ajang sosialisasi bagi ibu hamil.

“saya sangat bersyukur bisa mengikuti kelas ibu hamil ini, selain mendapatkan ilmu mengenai kehamilan, juga bisa bersosialisasi dan bertukar pengalaman dengan ibu hamil lainnya sehingga menjadi lebih siap menantikan kelahiran si kecil” tutur ibu Citra, peserta kelas ibu hamil.

“peserta yang hadir pada kelas ibu hamil setiap bulannya selalu lengkap, karena kami terus berupaya secara maksimal untuk memfasilitasi pelaksanaan kelas ibu hamil dibantu dengan tenaga kesehatan (bidan) dari Puskesmas Sawan 1” tutur ibu Ema selaku Bidan Desa.

Peserta kelas ibu hamil selalu terlihat bersemangat setiap kali menghadiri pertemuan karena bukan hanya ilmu yang mereka dapat tapi juga makanan tambahan seperti Susu dan biskuit/makanan tambahan ibu hamil.

“peserta kelas ibu hamil yang ikut terlihat bersemangat ketika diadakan sesi peregangan atau olahraga ringan, dan juga ketika sesi diskusi hampir semua peserta bertanya seputar mitos-mitos mengenai kehamilan yang ada di masyarakat dan dijawab dengan sabar dan lugas oleh narasumber ”  tambah ibu Desi, selaku Bidan Desa.